Kamis, 20 Desember 2012

ANALISIS KUALITAS LAYANAN PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL IPA (Importance Performanced Analysis)

        Pada postingan-postingan sebelumnya, kita telah membahas kualitas-layanan-pembelajaran dan salah satu metode analisis yang bisa digunakan.adalah model-servqual-service-quality. Pada kesempatan ini, kita akan mencoba menganalisis kualitas layanan pembelajaran dengan menggunakan model analisis yang lain, yakni menggunakan model IPA (Importance Performanced Analysis). Sebagai contoh kasus, model ini coba diterapkan untuk menganalisis kualitas layanan pembelajaran di program studi Penelitian dan Evaluasi Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Negeri Makassar (PRODI PEP PPs UNM).
Responden dalam penelitian ini sebanyak 20 mahasiswa, terdiri dari 16 mahasiswa reguler angkatan 2012, 2 mahasiswa dari kelas pengawasan, dan 2 mahasiswa dari angkatan 2011.  Pengambilan responden diberikan secara acak. Peneliti menganggap bahwa 20 responden tersebut merepresentasekan mahasiswa PEP secara keseluruhan.
Untuk menguraikan data-data yang telah diperoleh, peneliti menggunakan analisis IPA (Importance Performanced Analysis). Analisis IPA digunakan untuk mengetahui dimensi-dimensi apa saja yang harus diprioritaskan dalam upaya meningkatkan kualitas layanan pembelajaran yang ada di PRODI PEP PPs UNM. Dalam analisis kesenjangan  (gap) digunakan untuk melihat kesenjangan antara kualitas layanan suatu atribut yang dialami dengan harapan mahasiswa terhadap atribut tersebut. Sedangkan analisis kuadran dapat diketahui respon mahasiswa terhadap atribut yang diplotkan berdasarkan kualitas layanan dan harapan mahasiswa dari atribut tersebut.